Entah kenapa kalau ada yang jual sate maranggi daging sapi langsung saja saya ingin mencicipinya, sudah terbayang rasa sate maranggi yang gurih dan ada rasa manis-manisnya seperti bumbu dendeng, bumbunya yang meresap ke dalam daging membuat aroma yang menggoda.
Sayang sekali sate maranggi seperti ini jarang sekali ada, apalagi di kota Karawang ini. Banyak sih yang dagang sate maranggi, hanya saja rasa sate maranggi yang gurih dan ada manis-manisnya ini yang susah di temui. Belum banyak orang yang bisa membuat bumbunya. Kecuali yang jualnya sudah mendapatkan resepnya dari ahlinya. Biasanya sate maranggi ini ada di daerah wanayasa -saya pernah tahu ada juga di Rengasdengklok (dulu) - .
Maka ketika ada khabar yang jual sate maranggi khas wanayasa, terbayang deh rasa sate seperti di atas. Semuanya harus di buktikan, langsung meluncur ke lokasi yaitu ada di Saung Kawe nya kang Waone Setiaone, lokasinya ada di Dsn. Karanganyar Rt.34/10 No.73 Ds. Duren Klari. Bingung ya? kalau dari arah Karawang Kota ambil arah Kosambi, nanti akan ketemu dengan perempatan kopel, ambil kiri arah desa cibalongsarri, akan ada pertigaan ambil jalan lurus, nanti akan ketemu deh saungnya. Atau mau bisa juga lewat gerbang Perum d' Griya lurus saja sapi ketemu perempatan, ambil kiri saja yang arah kopel, ada simpang tiga ambil kiri lagi -tembusannya ke Perumahan Kandiwa 2- , 200 meter darri simpang tiga akan terlihat Saung Kawe.

Dan tenyata mantab banget sesuai dengan yang saya bayangkan rasanya. Apalagi di temani dengan sop tulang , makin lahap saja makannya. Adalagi ada pete bakar dan sambel goreng nya. Jadi lapar kan? Silahkan langsung serbuuuuu..
Habis berapa duit nih kuliner hari ini, coba saya hitung dulu saya memesan 1 porsi sate (10 tusuk) Rp15.000,- di tambah sop tulang Rp15.000,- tambah nasi putih Rp3000,- dan es teh manis Rp3000,- jadi untuk satu porsi cukup mengeluarkan uang Rp36.000,- masih terjangkau.
Kalau tidak suka yang ini masih ada menu lainnya, ada ayam bakar, ikan bakar, sayur asem dan lainnya.
Sampai jumpa di kuliner berikutnya.
Sayang sekali sate maranggi seperti ini jarang sekali ada, apalagi di kota Karawang ini. Banyak sih yang dagang sate maranggi, hanya saja rasa sate maranggi yang gurih dan ada manis-manisnya ini yang susah di temui. Belum banyak orang yang bisa membuat bumbunya. Kecuali yang jualnya sudah mendapatkan resepnya dari ahlinya. Biasanya sate maranggi ini ada di daerah wanayasa -saya pernah tahu ada juga di Rengasdengklok (dulu) - .
Maka ketika ada khabar yang jual sate maranggi khas wanayasa, terbayang deh rasa sate seperti di atas. Semuanya harus di buktikan, langsung meluncur ke lokasi yaitu ada di Saung Kawe nya kang Waone Setiaone, lokasinya ada di Dsn. Karanganyar Rt.34/10 No.73 Ds. Duren Klari. Bingung ya? kalau dari arah Karawang Kota ambil arah Kosambi, nanti akan ketemu dengan perempatan kopel, ambil kiri arah desa cibalongsarri, akan ada pertigaan ambil jalan lurus, nanti akan ketemu deh saungnya. Atau mau bisa juga lewat gerbang Perum d' Griya lurus saja sapi ketemu perempatan, ambil kiri saja yang arah kopel, ada simpang tiga ambil kiri lagi -tembusannya ke Perumahan Kandiwa 2- , 200 meter darri simpang tiga akan terlihat Saung Kawe.

Dan tenyata mantab banget sesuai dengan yang saya bayangkan rasanya. Apalagi di temani dengan sop tulang , makin lahap saja makannya. Adalagi ada pete bakar dan sambel goreng nya. Jadi lapar kan? Silahkan langsung serbuuuuu..
Habis berapa duit nih kuliner hari ini, coba saya hitung dulu saya memesan 1 porsi sate (10 tusuk) Rp15.000,- di tambah sop tulang Rp15.000,- tambah nasi putih Rp3000,- dan es teh manis Rp3000,- jadi untuk satu porsi cukup mengeluarkan uang Rp36.000,- masih terjangkau.
Kalau tidak suka yang ini masih ada menu lainnya, ada ayam bakar, ikan bakar, sayur asem dan lainnya.
Sampai jumpa di kuliner berikutnya.
Komentar
Posting Komentar